26.7 C
Samarinda
23 Januari 2025
BerandaGaya HidupTeknologiSosialisasi SP4N LAPOR! di Desa Api-Api Kaltim

Sosialisasi SP4N LAPOR! di Desa Api-Api Kaltim

Date:

Must read

Related News

Pemprov Kaltim Borong Penghargaan Sekolah Adiwiyata dan Proklim 2023

Samarinda, Mediasamarinda.com - Program Sekolah Adiwiyata merupakan inisiatif nasional...

Misi Baru untuk Kontribusi Pendapatan Daerah, Transformasi MBS dan PKS Kaltim

Samarinda, Mediasamarinda.com - Melangkah ke era baru, Perusahaan Daerah...

Beasiswa Kaltim II Ditolak? BP-BKT Buka Pengaduan Bagi Pendaftar

Kalimantan Timur, Mediasamarinda - Pada tanggal 4 November 2023...

Pj Gubernur Kaltim Ajak Kepala Daerah Bahas Optimalisasi Pemerintahan dan Pembangunan

Balikpapan - Suatu pertemuan strategis digelar oleh Pelaksana Tugas...

Pj Gubernur Kaltim Tekankan Pentingnya Kemandirian Pangan dalam Rakorda Stabilisasi Harga dan Pasokan

Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) secara...
diskominfo kaltim

Samarinda, MediaSamarinda.com – Pada tanggal 12 September 2023, Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim mengadakan sebuah kegiatan sosialisasi di Desa Api-Api, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) untuk memperkenalkan Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional yang dikenal dengan nama Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N LAPOR!).

Mendukung Program Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPF-CF)

Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelayanan publik tetapi juga merupakan bagian integral dari dukungan terhadap pelaksanaan program Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPF-CF). Desa Api-Api telah menjadi salah satu desa yang terlibat dalam program ini yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi.

Diskominfo Kaltim,SP4N LAPOR
Sosialisasi SP4N LAPOR! di Desa Api-Api Kaltim

Sosialisasi ini berhasil menarik perhatian sekitar 65 warga Desa Api-Api. Pranata Humas Ahli Muda dari Diskominfo Kaltim, Andi Abd. Razaq, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang bagaimana cara menggunakan aplikasi SP4N LAPOR! untuk melaporkan masalah atau ketidakpuasan terkait kinerja pemerintah.

“Kami datang ke Desa Api-Api sebagai bagian dari Program FCPF-CF dan sekaligus sosialisasi aplikasi terpusat Nasional SP4N LAPOR! ini agar masyarakat bisa melakukan pengaduan terkait hal-hal ketidakpuasan dengan pelayanan pemerintah. Sehingga kita tahu kekurangan dan bisa memberikan pelayanan publik lebih baik,” ucap Andi.

Meningkatkan Kemampuan Masyarakat Menggunakan Aplikasi SP4N LAPOR!

Selama sosialisasi, peserta diajarkan cara menggunakan aplikasi SP4N LAPOR! secara praktis. Diharapkan setelah kegiatan ini, masyarakat Desa Api-Api akan lebih siap dan mampu untuk mengadukan masalah yang mereka hadapi terkait pelayanan publik. Ini adalah langkah penting dalam memastikan bahwa suara masyarakat didengar dan perubahan positif dapat terjadi.

Dukungan dari Pemerintah Lokal

Sekretaris Camat Waru, Gunawan, merespons positif sosialisasi SP4N LAPOR! ini yang dipilih oleh FCPF-CF. Menurutnya, perhatian dari Pemerintah terhadap wilayah Desa Api-Api akan membantu warga menjadi lebih mandiri dan mengembangkan potensi Sumber Daya Manusia (SDM).

Gunawan berharap dengan perhatian dari Pemerintah seperti yang sekarang ini, warga Desa Api-Api dapat semakin mandiri. Ini bisa melalui pengembangan SDM, melalui pendidikan dan juga melalui informasi lingkungan seperti pertemuan ini.

“Warga kami masih sedikit, dengan adanya pengembangan SDM melalui pendidikan misalnya, informasi lingkungan termasuk pertemuan hari ini. Kami harap SDM disini bisa semakin maju karena adanya perhatian-perhatian dari pemerintah,” ucapnya.

Peran Penting Kepala Desa

Kepala Desa Api-Api, Sarinah, juga sangat antusias dengan kepercayaan yang diberikan kepada wilayah mereka sebagai lokasi kegiatan ini. Menanggapi dana karbon yang terkait dengan program ini, Sarinah menyatakan bahwa ini adalah komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat setempat.

 

Untuk melestarikan lingkungan, Desa Api-Api berencana mengembangkan agrowisata dengan menanam 1000 pohon buah. Sarinah juga mengungkapkan bahwa tahun depan mereka akan semakin gencar dalam upaya pelestarian lingkungan. Saat ini, kondisi hutan di wilayah mereka masih cukup terjaga, dengan 70 persen hutan masih dalam keadaan baik.

Sarinah mengatakan bahwa akan terus menjaga hutan dan mendorong masyarakat untuk tidak melakukan penebangan pohon serta menggencarkan penanaman tanaman lain untuk menjaga keberlanjutan lingkungan.

“Insya Allah akan kami tetap jaga dan imbau ke masyarakat agar tidak melakukan penebangan pohon dan menanam tanaman lain seperti sawit dan buah-buahan untuk melestarikan lingkungan. Sehingga persentase 70 persen hutan yang masih ada tetap terjaga,” kata Sarinah.

Sosialisasi SP4N LAPOR! di Desa Api-Api adalah salah satu langkah positif dalam memperkuat keterlibatan masyarakat dalam pelayanan publik dan mendukung program pelestarian lingkungan. Dengan bantuan aplikasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah melaporkan masalah yang mereka hadapi dan memberikan masukan untuk perbaikan pelayanan publik. Selain itu, peran aktif dari pemerintah, camat, dan kepala desa juga sangat penting dalam mendorong perubahan positif di wilayah ini. Dengan kerjasama yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat mencapai pelayanan publik yang lebih baik dan menjaga lingkungan untuk generasi mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini