Kalimantan Timur, MediaSamarinda.com – Cabang olahraga angkat besi dari Kalimantan Timur (Kaltim) menetapkan target prestasi ambisius untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut), dengan harapan meraih 1 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
Rendy R Ary: Target Didasarkan pada Ketidakpastian Kekuatan Tuan Rumah
Pelatih angkat besi Kaltim, Rendy R Ary, mengungkapkan bahwa penentuan target tersebut didasarkan pada ketidakpastian mengenai kekuatan tuan rumah, Aceh dan Sumut.
“Karena dari hasil kemarin kan dia tidak ikut di babak kualifikasi (BK) PON, karena mereka otomatis kan. Ada beberapa daerah yang tidak ikut BK PON,” ujarnya.
Monitoring dan Analisis Kekuatan Tuan Rumah
Rendy R Ary juga merencanakan untuk melakukan monitoring di Aceh dan Sumut atau setidaknya memperoleh informasi yang cukup untuk menganalisis kekuatan mereka.
“Kita harus melihat kekuatan mereka untuk di kelas-kelas kita dulu. Untuk saat ini masih blank sih kami, karena kekuatan mereka masih ada yang disembunyikan,” terangnya.
Target Awal 1 Emas dengan Potensi Maksimal 2 Emas
Dalam menghadapi ketidakpastian, pelatih menyatakan bahwa target awal adalah 1 emas. Namun, jika memungkinkan, pihaknya berharap dapat mencapai 2 emas, sambil tetap mempertahankan fleksibilitas rencana.
“Kita targetkan 1 emas saja dulu, nanti kalau bisa 2 kita lihat dan maksimalkan. Minimal kita ke sana agar dapat informasi lalu mempelajari venue mereka,” terangnya.
Try Out Sebagai Upaya Refresh dan Evaluasi
Pelatih menjelaskan bahwa diperlukan sesi try out, bukan untuk pertandingan, tetapi sebagai upaya refresh. Hal ini menjadi penting mengingat intensitas latihan yang padat selama Babak Kualifikasi (BK) PON, periode TC Mandiri, dan menuju Pelatihan Daerah (Pelatda) di bulan Maret.
“Namanya angkat besi kan olahraga paling jenuh, karena hari-hari yang dilihat itu besi saja. Beda dengan cabor permainan, kalau angka besi itukan rawan cedera dan rawan jenuh,” tegasnya.
Kemungkinan try out hanya akan diadakan di dalam Indonesia, sebagai langkah efektif untuk merefresh pikiran atlet dan menjaga semangat di tengah jadwal latihan yang padat menuju PON XXI Aceh dan Sumut 2024 mendatang.
(ADV/DISPORAKALTIM/AD)