23 C
Samarinda
30 April 2025
BerandaKaltimBangkitkan Aset Tidur Pemerintah Kaltim, Akmal Malik Dorong Keterlibatan Media

Bangkitkan Aset Tidur Pemerintah Kaltim, Akmal Malik Dorong Keterlibatan Media

Date:

Must read

Related News

Wisata Alam Gunung Boga Menjadi Destinasi Favorit Pada 2022. Pihak Pemkab Siap Menyokong 

Paser, MEDIASAMARINDA.COM - Akaml Malik selaku PJ Gubernjmur Kalimantan...

Pemprov Kaltim Borong Penghargaan Sekolah Adiwiyata dan Proklim 2023

Samarinda, Mediasamarinda.com - Program Sekolah Adiwiyata merupakan inisiatif nasional...

Misi Baru untuk Kontribusi Pendapatan Daerah, Transformasi MBS dan PKS Kaltim

Samarinda, Mediasamarinda.com - Melangkah ke era baru, Perusahaan Daerah...

Beasiswa Kaltim II Ditolak? BP-BKT Buka Pengaduan Bagi Pendaftar

Kalimantan Timur, Mediasamarinda - Pada tanggal 4 November 2023...

Pj Gubernur Kaltim Ajak Kepala Daerah Bahas Optimalisasi Pemerintahan dan Pembangunan

Balikpapan - Suatu pertemuan strategis digelar oleh Pelaksana Tugas...
diskominfo kaltim

KALIMANTAN TIMUR, MEDIASAMARINDA.COM – Fenomena “aset tidur” mendapatkan perhatian khusus dari Akmal Malik, Penjabat Gubernur Kalimantan Timur. Panggilan aset tidur tersebut ditujukan untuk fasilitas dan bangunan yang telah dibangun dengan anggaran pemerintah, namun saat ini terbengkalai dan tidak diurus, khususnya di wilayah Kalimantan Timur.

Perlunya Peran Media dalam Membangkitkan Kembali Aset Tidur Kaltim

Meskipun secara fisik masih kokoh dan dapat berfungsi dengan baik, bangunan dan fasilitas ini jarang digunakan dan sepi akan pengunjung. Hal ini menjadi sebuah permasalah karena bangunan tersebut dianggap fungsi aset tidur tersebut kurang optimal dalam jangka panjang.

Dalam upayanya untuk mengatasi permasalahan ini, Akmal Malik mengajak media setempat untuk turut berperan aktif dalam membangkitkan dan mengoptimalkan pemanfaatan “aset tidur” yang ada di dalam wilayah Provinsi Kalimantan Timur.

Terkait istilah “aset tidur”, Akmal Malik menegaskan bahwa istilah tersebut sebenarnya tidak tepat. Dalam hal ini, yang sebenarnya tidur bukanlah asetnya melainkan individu atau pemilik dari aset-aset tersebut.

Oleh karena itu, belum lama ini Akmal menghimbau kepada para media untuk berpartisipasi dalam membangun kembali semangat pemilik aset, dan keberfungsian aset yang saat ini masih dalam kondisi belum aktif sepenuhnya. Ia menekankan bahwa keterlibatan media adalah langkah kunci pendukung untuk membangunkan pemilik aset dan menghidupkan kembali semangat mereka.

aset tidur
Akmal Malik, PJ Gubernur Kaltim
(foto : Otda.Kemendagri)

“Tidak ada yang namanya aset tidur, yang ada hanyalah orangnya yang tidur, itulah tugas media untuk membangunkan orangnya,” ujar Akmal Malik.

Selain itu, Akmal Malik menyoroti perlunya implementasi sistem yang baik untuk mengoptimalkan aset-aset tersebut. Meskipun sistem yang baik diperlukan, ia menekankan bahwa kepemimpinan yang berkualitas juga sangat penting dalam proses tersebut.

“Agar aset ini bangun, sistem yang baik diperlukan. Namun akan menjadi lebih baik ketika dipimpin oleh aktor yang baik,” tuturnya.

Akmal Malik menilai bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) Kaltim seharusnya menjadi pemimpin yang bertanggung jawab terhadap hasil pembangunan. Menurutnya, ASN harus menjadi orang yang baik terlebih dahulu, bekerja untuk kepentingan bangsa bukan hanya untuk kepentingan kelompok tertentu maupun pribadi.

“Makanya bagi saya, aktor seperti ASN harus menjadi orang yang baik dulu, dalam konteks bekerja untuk kepentingan bangsa, kalau sudah kepentingan pribadi, tidak bisa,” jelas.

Dalam konteks pembangunan, Akmal Malik menegaskan bahwa pendekatan parsial yang hanya mengutamakan kepentingan tertentu tidak dapat diterima. Ia memperingatkan bahwa pembangunan harus seimbang dengan menjaga keseimbangan alam.

“Boleh kita membangun tapi kita harus menjaga keseimbangan alamnya, akibatnya aset itu jadi tidur, masalah waktu saja,” tandas Akmal Malik.

Dengan menyuarakan pentingnya tiga aspek penting dalam hal ini, yaitu pemimpin berkualitas, implemen sistem, dan keseimbangan alam dan pembangunan, Akmal Malik memimpin panggilan seluruh pihak terkait, untuk mengoptimalkan potensi “aset tidur” di Kalimantan Timur. Harapannya adalah agar bangsa dapat meraih manfaat maksimal dari sumber daya yang dimiliki.

Beberapa aset yang dianggap tidur termasuk Hotel Atlet, Stadion Palaran, dan Bandara Temindung. Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Sapto Setyo, sepakat dengan himbauan Akmal dan menganggap perlu menanggulangi ulang aset-aset yang terbengkalai.

Sapto berpendapat bahwa apabila aset-aset tersebut dapat dioperasikan dengan baik, maka dampak dapat  dirasakan oleh masyarakat dan menjadi salah satu unsur yang berperan sebagai sumber pemasukan pendapatan daerah.

Hal ini sudah naik ke permukaan sejak bulan Maret 2023 lalu. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menghimbau Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk menyelesaikan permasalahan terkait aset tidur ini.

Namun, hingga berita ini diterbitkan, belum ada informasi lebih lanjut dari pemerintah terkait tindak lanjut terhadap ketiga aset tersebut. Harapannya adalah agar pemerintah segera memberikan kejelasan dalam menangani permasalahan ini untuk mengoptimalkan potensi sumber daya yang ada.

(ADV/FIT/DISKOMINFOKALTIM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini