
SAMARINDA, MEDIASAMARINDA.COM – Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) terus memberikan dorongan positif dengan mengintensifkan upaya dalam meningkatkan pemahaman pemuda terhadap Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Program Pembekalan Pemuda Menghadapi Era Digital
Agus Hari Kesuma, Kepala Dispora Kaltim, mengumumkan serangkaian program terbaru yang dirancang untuk memberikan pemuda keterampilan yang relevan di era digital ini. Salah satu inisiatif utamanya adalah pelaksanaan pelatihan IPTEK yang intensif, melibatkan pemuda dalam lokakarya dan seminar yang mendalam.

“Program ini dirancang untuk mengajarkan aspek-aspek IPTEK, mulai dari pemanfaatan gadget hingga strategi pemasaran online, sehingga pemuda dapat dengan mudah beradaptasi dengan perubahan teknologi yang terus berkembang,” ujarnya dengan antusias.
Kesuma menekankan komitmen Dispora Kaltim untuk memberikan pemahaman mendalam kepada pemuda di Bumi Mulawarman mengenai IPTEK sebagai kunci pembuka peluang dalam ekonomi digital.
Pemberdayaan di Bisnis Online Untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi
Selain pelatihan IPTEK, Dispora Kaltim memusatkan perhatian pada pemberdayaan pemuda di ranah bisnis online. Kesuma menjelaskan bahwa pemuda dapat memanfaatkan teknologi untuk membuka toko online, berjualan secara daring, dan berkomunikasi dengan pelanggan potensial melalui aplikasi seperti WhatsApp atau Telegram.
“Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan pemuda dan memberikan kontribusi positif pada perekonomian Kalimantan Timur,” tambahnya dengan keyakinan.
Komitmen Kegiatan Berkelanjutan
Dispora Kaltim menyadari bahwa pemahaman tentang IPTEK memerlukan waktu dan komitmen. Oleh karena itu, mereka berjanji untuk menyelenggarakan kegiatan berkelanjutan, seperti seminar rutin, lokakarya, dan pertemuan pengetahuan.
Langkah-langkah ini diharapkan dapat memastikan agar pemuda Kalimantan Timur terus melek IPTEK dan menjadi agen perubahan yang kompetitif di pasar kerja yang semakin ketat. Dengan dukungan berkelanjutan dari Dispora Kaltim, pemuda diharapkan dapat mengatasi tantangan kemiskinan melalui pemanfaatan IPTEK, menciptakan peluang bisnis online, dan membentuk karakter yang tangguh untuk masa depan yang lebih cerah.
(ADV/DISPORAKALTIM/AD)