SAMARINDA, MEDIASAMARINDA.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur kembali membangkitkan semangat kesadaran hukum di kalangan pelajar melalui kompetisi prestisiusnya, Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum 2023. Dalam upaya untuk memberikan penekanan pada pentingnya pemahaman hukum di kalangan generasi muda, kegiatan ini mengajak siswa-siswi dari SMA, SMK, dan MA di wilayah Kutai Barat untuk berpartisipasi dalam kompetisi yang berfokus pada pengetahuan dan kesadaran hukum. Kerja sama berharga ini juga melibatkan Kejaksaan Tinggi Kaltim, menambah bobot dan dampak dari kegiatan yang dilangsungkan di Hotel Sidodadi Barong Tongkok pada Selasa, 8 Agustus 2023.
Membentuk Pribadi Unggul Melalui Pendidikan Menengah: Keterampilan dan Karakter Masa Depan
Kepala Cabang Dinas IV Kutai Barat dan Mahulu, Muhammad Ruslie, mewakili Kepala Disdikbud Kaltim, menegaskan bahwa periode pendidikan di jenjang menengah atas dan kejuruan memiliki peran penting dalam membentuk pribadi yang berkualitas dan siap menghadapi tuntutan masa depan. Menurutnya, tahap pendidikan ini tidak hanya tentang memahami teori, tetapi juga tentang mengembangkan keterampilan dan karakter yang diperlukan untuk meraih kesuksesan di dunia nyata.
“Jika para pelajar tidak mengisi diri dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan maka kelak setelah tamat sekolah tidak akan mampu bersaing,” ujar Ruslie dengan keyakinan.
Bukan hanya mengenai pemahaman hukum semata, tetapi juga tentang bagaimana hukum berdampak pada tatanan sosial dan nilai-nilai yang melekat pada masyarakat. Koordinator Asisten Intelejen Kejati Kaltim, Restu Demawan, menjelaskan bahwa Kejaksaan memiliki tanggung jawab untuk memastikan ketertiban dan ketentraman umum, sebagaimana diatur dalam pasal 30 ayat 3 huruf a UU No.16 tahun 2004. Melalui program-program seperti penerangan hukum, kehadiran jaksa di sekolah-sekolah, serta ajang seperti Duta Pelajar Sadar Hukum, Kejaksaan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya kepatuhan terhadap hukum.
“Komitmen kami dalam rangka peningkatan kesadaran hukum masyarakat diimplementasikan dalam program pembinaan masyarakat taat hukum melalui kegiatan penerangan hukum, jaksa masuk sekolah, jaksa menyapa, dan duta pelajar sadar hukum,” tutur Restu.
Kebanggaan Bagi Sekolah dan Wilayah: Prestasi Para Pemenang Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum
Acara pemilihan ini juga menjadi panggung bagi berbagai tokoh pendidikan dan hukum untuk berdialog dan memotivasi para pelajar dalam meraih pemahaman yang lebih dalam tentang hukum. Yang adir dalam acara ini adalah Kejari Kutai Barat, Mahesa Priyatama, para guru pendamping yang berperan dalam membimbing siswa-siswi, serta para peserta yang telah melalui berbagai tahap seleksi.
Hasil dari kompetisi ini juga patut menjadi sorotan. Pada akhir pemilihan, gelar Juara 1 diraih oleh Rayhan Aulia Nasution dan Anna Maria dari SMKN 1 Sendawar, sebuah prestasi luar biasa yang menunjukkan dedikasi dan pengetahuan mereka tentang hukum. Juara 2 diberikan kepada pasangan Mia Stacia Adelia Effendi dan Yahezki Aprilian Caesar dari SMAN 3 Sendawar, sementara Juara 3 ditempati oleh Mardatillah dan Siprianus Ovaldi dari SMAN 1 Jempang. Prestasi ini menunjukkan bahwa semangat dan pengetahuan tentang hukum berkembang secara merata di berbagai sekolah di Kutai Barat.
Prestasi ini membawa kebahagiaan bukan hanya bagi para pemenang, tetapi juga bagi sekolah masing-masing dan tentu saja, bagi wilayah Kutai Barat secara keseluruhan. Pemenang-pemenang ini akan mewakili wilayahnya dalam babak berikutnya, yakni pemilihan duta pelajar sadar hukum tingkat provinsi, yang dijadwalkan akan digelar di Balikpapan.
Sinergi Pendidikan dan Hukum: Membentuk Generasi Sadar Hukum dan Berkontribusi
Kegiatan ini menjadi bukti konkret bagaimana dunia pendidikan dan hukum dapat bersinergi dalam membentuk generasi muda yang sadar hukum dan penuh semangat untuk berkontribusi dalam masyarakat. Momentum ini juga menggarisbawahi bahwa pemahaman hukum yang baik adalah pondasi bagi masyarakat yang bertanggung jawab dan berperadaban.
Sebagai simpulan, penting bagi kita untuk terus mendukung dan mendorong semangat seperti ini. Melalui pemahaman hukum yang baik, kita tidak hanya mencetak siswa-siswa yang cerdas secara akademis, tetapi juga individu-individu yang paham tentang tanggung jawab sosial dan menghormati prinsip-prinsip hukum. Inilah cara kita memastikan bahwa generasi mendatang akan membawa perubahan positif bagi bangsa dan negara.