Kutai Kartanegara, Mediasamarinda.com – Dalam semaraknya keanekaragaman budaya Indonesia, Kukar siap menyedot perhatian nasional dengan gelaran Festival Topeng Nusantara 2023. Dijadwalkan berlangsung dari 9 hingga 11 November, festival ini akan membuka panggung di Taman Kota Raja Tenggarong, menyajikan keajaiban tema “Mystical Mask Of Nusantara” yang memikat.
Pemberdayaan Melalui Seni: Festival Topeng Nusantara Tingkatkan Ekonomi Kutai Kartanegara
Menggali lebih dalam, Festival Topeng Nusantara tidak sekadar pesta kesenian. Ini adalah manifestasi dari penghormatan terhadap warisan budaya serta langkah strategis untuk memacu kemajuan ekonomi Kukar. Dengan perpaduan antara seni tradisional dan potensi ekonomi, festival ini berpotensi menjadi titik balik bagi ekonomi kreatif di daerah.
Dinas Pariwisata Kukar, yang mengambil inisiatif sebagai penyelenggara, telah membangun sinergi dengan Solo International Performing Arts (SIPA). “Kami bekerjasama dengan SIPA, jadi festival tersebut diikuti oleh pelaku seni tari topeng Solo, Cirebon dan lainnya,” terang Slamet Hadiraharjo, Kepala Dispar Kukar, dalam sesi wawancara yang berlangsung hangat pada hari Senin, 6 November 2023.
Kolaborasi ini membuka pintu bagi seniman tari topeng dari berbagai penjuru, khususnya bagi Tari Topeng Kutai yang bercita-cita untuk mendapatkan pengakuan lebih luas. Dengan semangat tinggi, festival ini merangkul seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelaku seni dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) setempat.
“Kita juga akan melibatkan pelaku seni, dan pelaku UMKM,” lanjut Slamet, menekankan betapa pentingnya peran festival ini dalam menunjang perekonomian lokal. Ia berharap acara ini dapat berkontribusi positif, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM, “Semoga setiap event yang kita laksanakan, berdampak juga terhadap pelaku UMKM khususnya untuk peningkatan ekonomi mereka.”
Menjelang perhelatan Festival Topeng Nusantara 2023, ada harapan besar yang menggema bagi pelaku ekonomi lokal. Bukan hanya sebagai etalase kekayaan budaya, tetapi juga sebagai peluang emas untuk berkilau dan berkembang. Festival ini menjanjikan lebih dari sekadar pagelaran seni; ini adalah gerbang menuju kemajuan ekonomi daerah yang berkelanjutan.
Memperkenalkan Tari Topeng Kemindu: Tradisi Kutai yang Membanggakan di Festival Topeng Nusantara
Dalam nuansa meriah Festival Topeng Nusantara 2023 yang segera berlangsung di Taman Kota Raja Tenggarong, sebuah warisan budaya Kutai Kartanegara akan menampilkan keelokannya. Tari Topeng Kemindu, yang telah lama dihormati sebagai kesenian tradisional Keraton Kutai, siap memukau publik, menembus batas-batas kerajaan menuju apresiasi masyarakat luas.
Di tengah kepulauan Indonesia yang kaya, Tari Topeng Kemindu, yang berasal dari Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, terus mempertahankan magisnya. Dulu, tarian sakral ini hanyalah untuk mata bangsawan, diadakan dalam peristiwa penting kerajaan seperti penobatan Raja atau Sultan. Namun, pergeseran penting terjadi ketika Sultan H. Adji Mohamad Salehoeddin II memperkenankan tarian ini untuk dibawakan oleh rakyat jelata, sebuah langkah yang menandai usaha pelestarian budaya yang berkelanjutan.
Tarian ini mengisahkan seorang putri yang menari, mencari kesegaran sebelum kembali ke keraton. Tari Topeng Kemindu dihidupkan oleh penari wanita yang memakai topeng kayu, melambangkan kesucian dan keramat. Gerakannya yang lembut dan penuh nuansa mengisahkan keelokan dan keanggunan yang unik, berbeda dari Tari Topeng Jawa meskipun memiliki beberapa persamaan dalam narasi dan musikalitas.
Di Festival Topeng Nusantara 2023, Tari Topeng Kemindu tak hanya sekadar pertunjukan, melainkan sebuah pernyataan kebudayaan yang kuat dan bersejarah. Kehadirannya diharapkan akan melebarkan cakrawala apresiasi terhadap seni warisan Indonesia dan memberikan pengalaman yang lebih kaya kepada pengunjung. Festival ini juga memainkan peran penting dalam mendukung ekonomi lokal dengan melibatkan UMKM dalam kemeriahan acara.
Dengan mengusung tema “Mystical Mask Of Nusantara”, festival ini tidak hanya mengukuhkan keanekaragaman budaya di Kukar, tetapi juga menampilkan keindahan dan keistimewaan Tari Topeng Kemindu kepada dunia. Setiap langkah dan irama tarian mengajak penonton untuk merasakan keajaiban perjalanan melintasi zaman dan tradisi, menjadikan Festival Topeng Nusantara sebagai jembatan yang menghubungkan masa lalu yang agung dengan masa depan yang gemilang.
