Kalimantan Timur, MEDIASAMARINDA.com – Sejak tahun 2023, Bidang Hubungan Industri dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Timur telah menyelesaikan beberapa program kerja.
Salah satu kegiatan yang dilakukan dalam rangka perayaan Hari Buruh Internasional menggelar liga futsal dan rencanakan kegiatan pendampingan perusahaan.
Beragam Program Dilakukan Disnakertrans Kaltim Turut Ramaikan Perayaan Hari Buruh Internasional
Kepala Bidang Hubungan Industri dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Aris Munandar, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN).
Selain itu, Disnakertrans Kaltim juga terlibat dalam Olimpiade Pengupahan Berbasis Produktivitas yang diselenggarakan oleh Kementerian Tenaga Kerja RI. Nominasi hasil kegiatan ini akan diumumkan pada 1 Desember 2023.

“Harapannya Disnakertrans Provinsi Kalimantan Timur dapat masuk dalam nominasi tersebut,” ujarnya.
Partisipasi Disnakertrans Kaltim dalam ajang tersebut, menandakan kontribusi aktif Provinsi Kalimantan Timur dalam mendukung program nasional. Pastinya kegiatan ini bertujuan meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan para pekerja.
Melalui komitmen untuk terlibat aktif dalam Olimpiade Pengupahan Berbasis Produktivitas yang diselenggarakan oleh Kementrian Tenaga Kerja RI, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi menunjukkan keinginan untuk terus meningkatkan kualitas ketenagakerjaan di wilayah tersebut.
Disnakertrans berharap dengan masuknya dalam pengumuman nominasi tersebut dapat menunjukkan prestasi dan kontribusi nyata terhadap pembangunan ketenagakerjaan di Kalimantan Timur.
Pendampingan Perusahaan Salah Satu Fokus Disnakertrans Guna Tata kelola Perusahaan
Kepala Bidang HI dan Jamsostek, Disnakertrans Kaltim telah mengarahkan upaya pembinaan pada perusahaan-perusahaan yang berada di Kaltim. Kegiatan pendampingan perusahaantersebut sebagai respons dari Disnakertrans terhadap dinamika ketenagakerjaan di Kaltim.
Kegiatan pendampingan perusahaanini sejalan dengan visi pemerintah untuk mencapai tata kelola perusahaan yang baik dan mendukung perkembangan industri. Program tersebut difokuskan pada peningkatan standar tata kelola perusahaan.
Dalam rangka meningkatkan kepedulian dan memastikan keberlanjutan upaya pembinaan di tahun-tahun mendatang, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi telah merancang berbagai program kerja untuk tahun 2024 yang lebih beragam.
Aspek Penting Pendorong Kegiatan Pendampingan Perusahaan
Melalui Bimtek, perusahaan diharapkan dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai pembuatan struktur dan skala upah yang adil dan berkelanjutan. Salah satu aspek penting dari agenda ke depan adalah mendorong perusahaan untuk memahami dan menerapkan tata kelola yang baik.
Dalam proses ini, Disnakertrans berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, meminimalkan potensi konflik, dan mengoptimalkan produktivitas. Ia juga menjanjikan akan giat melakukan kegiatan pendampingan perusahaan.
“Insya Allah tahun depan banyaklah kegiatan kami, akan terus giatkan berbagai sosialisasi dan Bimtek (Bimbingan Teknis),”
Sementara itu, kegiatan pendampingan perusahaan berupa edukasi mengenai penyelesaian perselisihan diharapkan dapat menjadi langkah pencegahan yang baik untuk menghindari konflik di lingkungan kerja. Dengan memahami metode penyelesaian perselisihan yang efektif dan adil, baik pekerja maupun pengusaha diharapkan dapat meresapi pentingnya dialog dan mediasi dalam menangani masalah yang muncul.
Disnakertrans Upayakan Pembinaan Perusahaan dengan Berbagai Kegiatan
Di samping itu, sosialisasi mengenai jaminan sosial, Peraturan Perusahaan, dan Perjanjian Kerja Sama bertujuan untuk memberikan pemahaman yang jelas kepada pihak-pihak yang terlibat dalam dunia ketenagakerjaan.
Program-program ini mencakup kegiatan seperti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembuatan Struktur dan Skala Upah, edukasi penyelesaian perselisihan, serta sosialisasi mengenai jaminan sosial, Peraturan Perusahaan, dan Perjanjian Kerja Sama (PP/PKB).
Penguatan pengetahuan ini diharapkan dapat menciptakan hubungan kerja yang seimbang dan adil antara pekerja dan perusahaan.
Dengan demikian, langkah-langkah yang diambil oleh Bidang Hubungan Industri dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Disnakertrans Kaltim mampu mencerminkan komitmen yang kuat. Khususnya, terhadap peningkatan kesejahteraan pekerja, tata kelola perusahaan yang baik, dan pembangunan ketenagakerjaan yang berkelanjutan di masa depan.
(ADV/DISNAKERTRANS/NWL)