31.7 C
Samarinda
7 Februari 2025
BerandaKaltim6 Hari Korban Kecelakaan Speedboat Belum Ditemukan, Upaya Pencarian Dihentikan

6 Hari Korban Kecelakaan Speedboat Belum Ditemukan, Upaya Pencarian Dihentikan

Date:

Must read

Related News

Wisata Alam Gunung Boga Menjadi Destinasi Favorit Pada 2022. Pihak Pemkab Siap Menyokong 

Paser, MEDIASAMARINDA.COM - Akaml Malik selaku PJ Gubernjmur Kalimantan...

FPTI Luncurkan Pembinaan Prestasi Untuk Capai Hasil Ambisius di PON Mendatang

Samarinda, MediaSamarinda.com - Untuk meningkatkan jumlah peraihan medali pada...

Ini Target Perolehan Medali Kaltim Agar Raih Posisi 5 di PON 2024

Samarinda, MEDIASAMARINDA.com - Atlet kontingen Provinsi Kalimantan Timur mendapatkan target...

Gelar Sosialisasi Satuan Pendidikan Aman Bencana, Begini Harapan BPBD Samarinda!

Samarinda, MEDIASAMARINDA.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama...

Selamat! BK PON Hasilkan 248 Medali, Kaltim Sukses Duduki Peringkat 4 Nasional

Samarinda, Mediasamarinda.com - Provinsi Kaltim kembali berhasil mengukir prestasi...
banner bpbd

Samarinda, MEDIASAMARINDA.com – Upaya pencarian korban kecelakaan speedboat dengan terpaksa dihentikan untuk sementara waktu oleh pihak BPBD Kabupaten Mahakam Ulu serta seluruh tim gabungan yang terlibat. Keputusan yang diambil ini atas dasar kesepakatan bersama. Lantaran, aliran arus sungai menjadi deras dan warna air berubah coklat pekat akibat kondisi curah hujan yang tinggi dan mempersulit pencarian.

Penghentian Pencarian Korban Kecelakaan Speedboat Untuk Sementara

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mahakam Ulu beserta dengan seluruh pihak yang termasuk ke dalam tim gabungan, dengan terpaksa mengambil keputusan untuk sementara waktu melakukan penghentian usaha pencarian korban kecelakaan speedboat

Kecelakaan speedboat tersebut terjadi di daerah Sungai Batu Brang yang terletak di daerah Kampung Memahaq Teboq, Kec. Long Hubung, Kab. Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur.

Pernyataan penghentian sementara tersebut disampaikan secara langsung oleh Agus Dermawan yang mengemban tugas sebagai Kepala BPBD Kabupaten Mahakam Ulu. Kesepakatan tersebut diambil berdasarkan kesepakatan yang sudah disetujui bersama dengan pihak yang termasuk ke dalam tim gabungan pencarian korban kecelakaan.

korban kecelakaan

Adapun tim gabungan yang berupaya untuk menemukan korban kecelakaan speedboat tersebut diisi dengan 13 personel dari BPBD Kabupaten Kutai Barat, 5 personel dari Basarnas Kota Samarinda, 5 personel dari Polres Kabupaten Mahakam Ulu, 4 personel dari BPBD Kabupaten Mahakam Ulu, 2 personel dari Koramil Kecamatan Long Bagun, dan 2 personel dari Polsek Kecamatan Long Hubung.

Saat ditemui pada hari Senin yang lalu, Agus Dermawan membagikan beberapa keterangan kepada para anggota jurnalistik pers. Agus Dermawan menerangkan bahwa apabila nanti di hari ke-6 pencarian kedua korban kecelakaan speedboat tersebut belum menampakkan tanda-tanda signifikan untuk dapat ditemukan, maka untuk hari ke-7 selanjutnya, yakni pada hari Selasa, tanggal 05 Desember 2023, upaya pencarian korban kecelakaan sementara waktu dihentikan.

Kemudian, Agus Dermawan lantas melanjutkan keterangannya bahwa semenjak upaya pencarian dilakukan pada hari kejadian tragis pekan lalu, yakni tanggal 29 November 2023, tim pencarian kedua korban kecelakaan di Sungai Batu Brang memang belum mendapatkan tanda-tanda untuk menemukan korban.

Sedangkan kenyataannya, petugas BPBD Kabupaten Mahakam Ulu beserta dengan seluruh petugas yang termasuk ke dalam tim gabungan sudah mengorganisasikan total sebanyak 31 personel yang terlihat sudah mengerahkan tenaga dan waktunya untuk berupaya mencari korban kecelakaan selama kurang lebih 6 hari berturut-turut.

Di dalam upaya untuk mencari korban, seluruh tim gabungan setiap hari berpencar dalam menyusuri sepanjang bagian tepian pinggiran sungai, mulai dari titik lokasi kejadian pilu tersebut.

Tidak hanya berhenti sampai disitu, upaya penyisiran sungai juga diperluas dengan merambah ke daerah perairan Sungai Kelian. Seluruh tim gabungan berupaya untuk menemukan korban kecelakaan dengan mengendarai perahu karet yang sudah memiliki mesin serta turut memakai speedboat.

Di dalam keterangan yang diberikan, Agus Dermawan membenarkan bahwa pada hari ke-6 pencarian korban kecelakaan tersebut, tim gabungan mengerahkan upaya terbaiknya untuk semaksimal mungkin mencari keberadaan korban kecelakaan speedboat tersebut.

“Kita bersabar dan berdoa saja, semoga kedua korban ini bisa segera ditemukan,” Agus Dermawan berharap.

Kondisi Air Sungai Menghambat Pencarian Korban Kecelakaan Speedboat

Berkenaan dengan keputusan penghentian sementara upaya untuk menemukan korban kecelakaan speedboat tersebut, ditengarai karena akibat curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir menyebabkan kondisi aliran arus sungai menjadi cukup deras. Terlebih lagi upaya untuk menemukan korban kecelakaan semakin diluaskan lagi hingga merambah ke daerah Sungai Mahakam, Kec. Long Iram, Kab. Kutai Barat.

Selain itu, arus aliran sungai yang tergolong deras tersebut mengakibatkan warna air sungai yang ikut berubah menjadi cokelat pekat. Kondisi ini semakin menyulitkan upaya personel untuk menemukan korban yang selalunya dimulai dari pukul 08:00 WITA dan diakhiri pukul 18:00 WITA.

Agus Dermawan juga mengimbau kepada para nelayan yang bermukim di bantaran Sungai Mahakam untuk memperhatikan area sungai. Apabila korban ditemukan mengapung ke permukaan sungai, maka langsung melaporkan ke Koramil atau Polsek setempat.

Diberitahukan bahwa kedua korban kecelakaan speedboat tersebut adalah ayah dan anak bernama Yohanes Yong Edo (23) dan Margareta Rosaldi Komalam(3). Kedua korban ini merupakan warga yang bermukim di Base Camp PT Setia Agro Abadi, Kampung Matalibaq, Kec. Long Hubung, Kab. Mahakam Ulu.

Menurut keterangan saksi, peristiwa tragis bermula pada saat speedboat Maddin 01 yang dikendarai korban melaju dengan cukup kencang. Kemudian pada saat ingin mengelakkan kayu yang mengapung di air, badan speedboat miring hingga terbalik.

(ADV/HSP/BPBDKALTIM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini