KUKAR KARTANEGARA, MEDIASAMARINDA.COM – Pelatihan sertifikasi GCIO dan digital leadership merupakan bentuk upaya progresif pemerintah Kabupaten Kukar, dalam mewujudkan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparat pemerintahan yang bertugas di wilayah Kutai Kartanegara.
Pelatihan GCIO dan Digital Leadership bagi Petinggi Pemerintah Kukar
Kegiatan pelatihan sertifikasi Government Chief Information Officer (GCIO) dan digital leadership ini, diresmikan oleh perwakilan Bupati Kukar, yakni Sunggono selaku Sekda Kukar. Pelaksanaan pelatihan diselenggarakan di Hotel Mercure, Samarinda pada Rabu, 8 November 2023.
Berbagai lapisan aparat pemerintahan dari seluruh penjuru wilayah Kukar menghadiri kegiatan ini, termasuk didalamnya Kepala Perangkat Daerah, Camat, Pejabat Pengawas, dan Pejabat Administrator.
Kehadiran petinggi daerah ini menunjukan komitmen tegas dari seluruh tingkatan pemerintahan Kabupaten Kutai Kartanegara dalam menghadapi pesatnya perkembangan teknologi dan informatika di era transformasi digitalisasi.
Sunggono menekankan bahwa teknologi informatika berperan penting dalam aspek kehidupan saat ini, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, perbankan, dan bahkan pemerintahan.
Berkembangnya teknologi pada sektor penting masyarakat ini, mengharuskan pemerintah ikut serta beradaptasi dalam penggunaan teknologi. Transformasi digital ini merupakan salah satu perubahan yang tidak dapat dihindari lagi. Kemajuan teknologi dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki layanan pemerintah dan memenuhi kebutuhan transparansi informasi bagi masyarakat Kutai Kartanegara.
“Kemajuan teknologi di sektor informatika dan komunikasi memaksa kita untuk melakukan transformasi digital,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah mengadopsi program Smart City sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Penerapan teknologi digital dalam layanan publik diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh perangkat daerah dan memberikan pelayanan yang lebih bermakna bagi masyarakat.
Dengan upaya konkret yang diambil oleh Pemerintah Kukar, kabupaten ini telah memasuki era digitalisasi dalam sektor administrasi pemerintahan dan layanan publik. Transformasi digital ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk memantapkan birokrasi yang lebih transparan, responsif, efisien, dan efektif terhadap kebutuhan masyarakat.
Wujud Nyata Upaya Pemerintah dalam Transparansi Informasi dan Layanan Publik
Salah satu bukti nyata dari transformasi digital ini adalah Program DiSAPA (Digitalisasi Layanan Publik). Platform ini berhasil memperoleh penghargaan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI pada 13 September 2023 dalam acara malam puncak HUT ke-12 Kompas TV.
Platform DiSAPA ini, dapat memberikan akses cepat dan mudah kepada masyarakat untuk mengakses informasi publik dan layanan pemerintah melalui situs resmi yang disediakan. Bupati Kukar, Edi Damansyah, menjelaskan bahwa Program DiSAPA merupakan salah satu bagian penting dari program prioritas Kukar Idaman.
Program ini memastikan bahwa masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi dan layanan pemerintah, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kutai Kartanegara.
Sunggono menegaskan bahwa transformasi digital bukan sekadar mengubah proses manual menjadi digital, tetapi juga mencakup keamanan dan kemudahan akses.
Dalam upaya menuju efisiensi teknologi pemerintahan, Sunggono memastikan bahwa tidak ada lagi belanja aplikasi yang tumpang tindih, layanan yang tidak terintegrasi, dan data yang tidak dapat dibagikan antar perangkat daerah.
Sebagai langkah konkret dalam implementasi transformasi digital, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah mengeluarkan Peraturan Bupati No. 45 Tahun 2022 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Pemda). Peraturan ini akan menjadi pedoman penting bagi seluruh pimpinan perangkat daerah dalam menerapkan transformasi digital di organisasi mereka.
“Peraturan inilah yang harus menjadi pedoman bagi seluruh pimpinan perangkat daerah dalam melaksanakan transformasi digital di organisasinya,” kata Sunggono.
Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara diharapkan dapat menciptakan dasar yang kuat untuk mewujudkan pemerintahan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Melalui transformasi digital dalam administratif dan layanan publik, Pemerintah Kutai Kartanegara berharap dapat memberikan pelayanan publik yang lebih responsif, efektif, dan efisien kepada masyarakat.
Aparat pemerintahan perlu dilengkapi dengan kapasitas dan kualitas SDM yang memadai. Dengan pelatihan GCIO dan Digital Leadership yang diselenggarakan, pemimpin daerah di Kutai Kartanegara akan lebih siap dalam menghadapi era digitalisasi layanan pemerintah. Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keharusan dalam mengoptimalkan pelayanan publik dan administratif pemerintah.
