Balikpapan, MEDIASAMARINDA.com – Disdikbud kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) baru saja menggelar Rapat Koordinasi Kebijakan Program Pendidikan tahun 2023. Rapat ini merupakan upaya penting dalam menjaga dan peningkatan mutu pendidikan Kukar.
Komitmen Bersama Demi Peningkatan Mutu Pendidikan Kukar
Dalam Rapat Koordinasi Program Pendidikan 2023, terjadi kesepakatan sinergi dalam peningkatan mutu pendidikan Kukar. Yonatan Palinggi, selaku Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Kutai Kartanegara menjelaskan, untuk mewujudkan peningkatan tersebut dibutuhkan kerjasama, berserta komitmen dari pihak-pihak terkait untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dengan adanya program peningkatan ini, akan ada banyak pihak yang mendapatkan manfaatnya dan tidak ada yang akan dirugikan.
Komite sekolah dan Dewan Pendidikan memiliki peran yang sangat Penting dalam upaya terwujud nya peningkatan mutu pendidikan Kukar. Dapat dilihat pada tahun 2022, Disdikbud mengambil tindakan untuk merelokasikan beberapa tenaga pengajar yang berprestasi ke sekolah-sekolah yang membutuhkan dan yang kurang berprestasi. Ada beberapa tujuan dalam keputusan ini, yaitu tenaga pengajar yang direlokasikan dinaikkan jabatannya menjadi kepala sekolah dan ada juga yang menjadi pengajar, tergantung dari kebutuhan sekolahnya.
Visi Misi Kukar Idaman untuk Peningkatan Mutu Pendidikan Kukar
Thaulid Afrilian Noor, Kepala Disdikbud Kukar, menjelaskan betapa pentingnya visi misi Kukar Idaman dalam peningkatan mutu pendidikan Kukar. Dalam Tujuannya untuk menciptakan SDM yang berkualitas baik, berakhlak mulia, memiliki prestasi yang unggul, serta memiliki kemampuan dalam mewariskan nilai budaya. Visi misi Kukar Idaman mementingkan setiap SDM untuk berinovasi, berdaya saing dan mandiri. Hal ini guna untuk menjadi landasan dasar dalam merancang sistem pendidikan yang terbaik untuk Kukar.
“Ini tidak terlepas dari Visi dan Misi Kukar Idaman (Inovatif, Berdaya Saing dan Mandiri) yaitu Meningkatkan Pembangunan Sumber Daya Manusia Yang Berakhlak Mulia, Unggul dan Berbudaya,” pungkas Kepala Disdikbud Kukar.
Program 1000 Guru Sarjana untuk Peningkatan Mutu Pendidikan Kukar
Pemerintah mengadakan Program 1000 Guru Sarjana. Program ini memberikan peluang edukasi dalam bentuk beasiswa S1 kepada para tenaga pengajar, khususnya untuk yang masih berstatus honorer untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan Kukar. Lebih detailnya, Program 1000 Guru Sarjana ini diperuntukkan kepada tenaga pengajar yang mengajar di tingkat TK, SD dan SMP, khusus yang berstatus non PNS.
Anggaran dana sebesar Rp 4,5 miliar yang telah dialokasikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2020-2026 untuk para tenaga pengajar yang belum S1. Dengan dana yang ada, besar harapan untuk para pengajar dapat menjadi lebih berkualitas, mampu untuk memberikan pendidikan yang jauh lebih baik kepada para siswa.
Langkah Lanjut dalam Implementasi Peningkatan Mutu Pendidikan Kukar
Telah berlangsung sejak tahun 2021, Rapat Koordinasi Program Pendidikan Tahun 2023, telah menetapkan langkat lanjut dalam implementasi peningkatan mutu pendidikan Kukar. Langkah lanjutan yang diambil berdasarkan dari masukan, pandangan dan pemikiran dari para anggota dewan.
Sebelumnya, pada Hari Pendidikan nasional, Bupati Kukar, Edi Damansyah memberikan pendapatnya terkait pendidikan yang ada di Kukar. Menurut Edi, pendidikan adalah kebutuhan utama masyarakat dan merupakan urusan wajib pemerintah. Edi berharap Disdikbud dapat bekerja lebih optimal lagi dalam upaya peningkatan mutu pendidikan Kukar, dari segi program, biaya, hingga data. (kaltimpost.jawapos.com).
“Saya minta Disdikbud selalu mengevaluasi anggaran pembangunan pendidikan, supaya tepat sasaran, efektif dan efisien dalam peningkatan pembangunan pendidikan di Kukar,” jelasnya.
Berita Acara Kesepakatan dalam Rapat Koordinasi Program Pendidikan tahun 2023, telah ditandatangani sebagai tanda keseriusan semua pihan dalam implementasi peningkatan mutu pendidikan Kukar. Diharapkan hasil rumusan berita acara yang telah disepakati dapat membantu peningkatan mutu pendidikan Kukar.
