23.1 C
Samarinda
19 Januari 2025
BerandaKaltimKutai KartanegaraPeresmian Pabrik Smelter Kukar, DPMPD Kaltim Harap Dapat Ciptakan Lapangan Kerja Lokal

Peresmian Pabrik Smelter Kukar, DPMPD Kaltim Harap Dapat Ciptakan Lapangan Kerja Lokal

Date:

Must read

Related News

Kubar Tuntas, Sosialisasi PADIATAPA Dilanjutkan ke Mahakam Ulu

Kutai Barat, MEDIASAMARINDA.com - Dipilihnya Kaltim sebagai pelaksana program...

Ketiga Juara Lomdeskel Resmi Dihadirkan DPMPD Kaltim, Ini Karyanya!

Kalimantan Timur, Mediasamarinda.com - Provinsi Kalimantan Timur berhasil meraih...

Demi Penetapan Tapal Batas Desa, Ini Upaya DPMPD Kaltim

Kalimantan Timur, Mediasamarinda.com - Tapal batas desa perlu adanya...

DPMPD Kaltim: Bantuan Dana Desa Hingga Program Satu Desa Satu Laptop Terus Berjalan

Kalimantan Timur, MEDIASAMARINDA.com - Dinas Pemberdayaan dan Pemerintahan Masyarakat...

Persiapan PON XXI Aceh-Sumut 2024: Rakerprov 2023 KONI Kaltim

SAMARINDA, MEDIASAMARINDA.COM - Komitmen dalam persiapan PON XXI Aceh...

Kutai Kartanegara, MEDIASAMARINDA.com – Pabrik Smelter Kukar oleh PT Kalimantan Ferro Industry (KFI) telah diresmikan oleh Gubernur Isran Noor pada Selasa (19/9/2023). Setelah adanya peresmian pabrik Smelter nikel, besar harapan Isran Noor atas lapangan kerja baru bagi warga sekitar.

Pabrik smelter kukar, DPMPD
Peresmian Pabrik Smelter Kukar, DPMPD Kaltim Harap Dapat Ciptakan Lapangan Kerja Lokal

Acara peresmian ini dilaksakan di Jalan Astina No.88, RT. 13 Kelurahan Pendingin, Kecamatan Sangasanga. Pada kegiatan peresmian ini Isran Noor didampingi oleh wakil gubernur Hadi Mulyadi. Ini merupakan peresmian pada tahap pertama pabrik Smelter Nikel PT Kalimantan Ferro Industri (KFI) di Kutai Kartanegara.

Kehadiran pabrik smelter nikel ini merupakan pencapaian yang membanggakan dan menyenangkan bagi Gubernur Isran Noor, mengingat bahwa pembangunan pabrik ini merupakan bagian dari program nasional.

DPMPD Kaltim Harapkan Pabrik Smelter Kukar Mampu Memberikan Peluang Lapangan Kerja Baru Bagi Penduduk Lokal

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Anwar Sanusi mengungkapkan harapannya terkait hadirnya pabrik smelter di Kutai Kartanegara. Dia berharap bahwa kehadiran pabrik smelter ini akan membuka peluang kerjasama dengan desa-desa di sekitar perusahaan, terutama dalam menciptakan lapangan kerja lokal.

“Sesuai arahan pak gubernur pembukaan pabrik diharap mendorong pertumbuhan ekonomi di Kaltim. Pabrik ini juga akan menciptakan lapangan kerja lokal yang signifikan,” tutur Anwar.

Anwar Sanusi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, berharap bahwa masyarakat desa di sekitar wilayah operasional pabrik, khususnya yang berdekatan dengan Kabupaten Kutai Kartanegara, akan memberikan dukungan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi kelancaran operasional pabrik.

Dengan dukungan tersebut, diharapkan aktifitas perusahaan dapat berjalan lancar, yang pada akhirnya akan membawa dampak positif bagi perkembangan ekonomi daerah dan penyerapan tenaga kerja di perusahaan tersebut.

Gubernur Isran Noor pun mengungkapkan harapannya bahwa pembukaan pabrik ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Kaltim dan menciptakan lapangan kerja lokal yang signifikan, sesuai dengan arahannya.

PT Kalimantan Ferro Industry (KFI) Sudah Miliki Surat Keterangan Kelayakan Lingkungan dari Kementrian

General Manager PT Kalimantan Ferro Industry (KFI), Mr. Zhou Bo dalam sebuah sesi wawancara menyatakan bahwa pembangunan pabrik smelter nikel ini sangat memperhatikan isu lingkungan. PT KFI telah mendapatkan Surat Keterangan Kelayakan Lingkungan (SKKL) dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia.

Selanjutnya, perusahaan akan segera menyelesaikan 16 line produksi tambahan, mengingat hanya 2 line yang baru bisa beroperasi dari total 18 line yang direncanakan. Untuk berhasil menyelesaikan proyek ini dengan cepat, kolaborasi dan dukungan bersama sangat diperlukan.

Selain itu, PT KFI juga akan bekerja sama dengan PLN untuk memenuhi kebutuhan energi pabrik tersebut. Ini adalah langkah penting dalam menjaga kelancaran operasional pabrik smelter nikel tersebut.

PT KFI Kutai Kartanegara Akan Serap Sebanyak 1.700 Tenaga Kerja Lokal

Pabrik smelter nikel milik PT KFI di Kutai Kartanegara, yang mulai dibangun pada 22 Januari 2022 dengan investasi sekitar Rp5 triliun, telah meraih kesuksesan besar. Gubernur Isran Noor sangat yakin bahwa kehadiran industri besar ini akan menjadi dorongan kuat untuk pertumbuhan ekonomi di Kaltim. Hal ini diharapkan mampu menciptakan wilayah Kaltim yang terus berkembang dan maju.

Selama proses pembangunan pabrik smelter kukar ini, sekitar 1.700 tenaga kerja lokal dan sekitar 250 tenaga kerja asing terlibat. Tenaga kerja lokal ini berasal dari 2 kecamatan dan 6 kelurahan di sekitar wilayah pabrik. Muhammad Samsun, Wakil Ketua DPRD Kaltim, memberikan respons positif terhadap pencapaian pembangunan pabrik smelter nikel pertama di wilayah Kaltim ini.

Dukungan dari masyarakat sekitar, terutama yang berdekatan dengan wilayah operasional perusahaan, sangat penting untuk menciptakan kondisi yang kondusif bagi kelancaran operasional pabrik smelter kukar. Hal ini akan membantu aktivitas perusahaan berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi daerah. (AG)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini