Samarinda, MediaSamarinda.com – Dalam rangka menyambut perubahan besar yang akan terjadi dengan Indonesia Knowledge Net (IKN), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen untuk mengembangkan potensi tenaga guru SLB atau Sekolah Luar Biasa. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa sistem pendidikan Kaltim akan siap menghadapi perubahan signifikan yang akan dibawa oleh IKN.
Apa itu Indonesia Knowledge Network?
Indonesia Knowledge Net (IKN) merupakan salah satu langkah strategis untuk menghadapi tantangan kemajuan di era digital ini. IKN menjadi sebuah upaya bersama yang melibatkan pemerintah, industri, dan dunia akademis dalam membentuk ekosistem digital nasional yang mempromosikan inklusi dan berkelanjutan.
Peran Vital Guru SLB dalam Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus
Seperti yang kita pahami, Sekolah Luar Biasa (SLB) adalah lembaga pendidikan khusus yang dikelola oleh pemerintah dengan tujuan memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak yang memiliki kondisi khusus seperti tunarungu, tunanetra, cacat mental, dan sejenisnya. Oleh karena itu, guru-guru di SLB harus memiliki kemampuan yang baik dalam memberikan pendidikan yang efektif, sehingga anak-anak ini juga memiliki peluang masa depan yang sama seperti rekan-rekan sebaya mereka.
Dalam wawancara eksklusif, Armin, Kabid Pengembangan Guru dan Tenaga Pendidikan (GTK) Disdikbud Kaltim, menjelaskan bahwa salah satu inisiatif mereka adalah meluncurkan program Beasiswa Kaltim Tuntas. Program beasiswa ini akan memberikan dukungan finansial kepada calon guru SLB untuk meningkatkan kualifikasinya. Armin menekankan pentingnya peran guru SLB dalam membantu anak-anak berkebutuhan khusus meraih kesuksesan dalam pendidikan mereka.
“Guru SLB memegang peranan penting dalam keberhasilan anak berkebutuhan khusus. Rencananya pada tahun depan kita akan persiapkan beasiswa Kaltim Tuntas, yang nantinya bekerjasama dengan calon Guru SLB,” ujar Armin.
Namun, program beasiswa ini hanyalah salah satu bagian dari upaya yang lebih besar untuk memperkuat sistem pendidikan Kaltim. Armin menegaskan bahwa guru SLB bukan hanya memiliki peran penting dalam kesuksesan individu, tetapi juga dalam perkembangan masyarakat secara keseluruhan. Mereka membawa perubahan positif dan inklusi bagi anak-anak berkebutuhan khusus, yang merupakan bagian integral dari masyarakat.
TOEFL di Atas 500: Syarat Utama untuk Tenaga Pengajar di Kaltim
Selain fokus pada guru SLB, Disdikbud Provinsi Kaltim juga berkomitmen untuk mempersiapkan tenaga ahli dalam bidang pendidikan guna menyambut IKN. Perubahan besar seperti IKN akan memerlukan pendidik yang sangat berkualifikasi dan kompeten.
“Proses seleksinya pasti sangat ketat, untuk tenaga pengajar pastinya harus memiliki TOEFL diatas 500 point, apalagi nantinya Kalimantan Timur akan menjadi Global City pada 20 Tahun mendatang,” jelasnya.
Pemerintah Provinsi Kaltim telah melakukan investasi besar dalam Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan, dengan tujuan untuk menghasilkan pendidik yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan masa depan. Armin menambahkan bahwa SDM Kaltim harus mampu meningkatkan kualitas pendidikannya melalui fasilitas pendidikan yang telah diberikan Pemprov Kaltim.Dengan demikian, ketika IKN membutuhkan SDM yang berkualitas, mereka tidak perlu mencari di luar daerah karena Kaltim telah menyiapkan tenaga ahli yang siap secara akademik dan memiliki potensi lain.
“Jika otorita IKN membutuhkan SDM tidak repot lagi mencari di luar daerah karena Kaltim sudah menyiapkan, mereka juga sudah siap secara akademik maupun potensi lain,” tuturnya.
Menyesuaikan Kurikulum dengan IKN
Selanjutnya, Armin menekankan pentingnya Kaltim untuk mengembangkan kurikulum pendidikan yang berbeda dengan kurikulum nasional. Menurutnya, hal ini diperlukan agar Kaltim dapat merespons kehadiran IKN sebagai global city dengan tepat “Kurikulum yang mampu merespon kehadiran IKN menjadi global city. Kalau tidak begitu kapan kita memiliki kualitas saing yang berlevel nasional,” tutupnya.
Dengan komitmen yang kuat untuk mengembangkan potensi guru SLB, meningkatkan kompetensi pendidik, dan merespons perubahan yang akan dibawa oleh IKN, Disdikbud Provinsi Kaltim berada di jalur yang tepat untuk memajukan sistem pendidikan mereka. Langkah-langkah ini akan membawa manfaat tidak hanya bagi pendidik dan siswa di Kaltim, tetapi juga akan berdampak positif pada masa depan Kalimantan Timur sebagai Global City yang berdaya saing di tingkat nasional dan internasional. Semua ini adalah langkah penting menuju masa depan pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas di Kaltim.
(Adv//Disdikbudkaltim//Sik)