
Samarinda, MEDIASAMARINDA.com – Peran Perguruan Tinggi kini tengah jadi sorotan Salehuddin sebagai legislator Provinsi Kalimantan Timur. Pasalnya penguatan peran Perguruan Tinggi ini dimaksudkan untuk menjamin mutu pendidikan yang merupakan kebutuhan krusial ini diperlukan agar sumber daya manusia Benua Etam mampu bersaing di lingkungan dunia kerja IKN yang ketat sehingga tidak hanya menjadi penonton peradaban pusat pemerintahan yang baru.
Peran Perguruan Tinggi Dalam Standar Mutu Pendidikan
Urgensi penguatan peran Perguruan Tinggi di Provinsi Kalimantan Timur sebagai upaya mempersiapkan diri dalam persaingan ketat dunia kerja lingkungan IKN dihimbau secara langsung oleh Salehuddin, yang menjabat sebagai Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur. Upaya menguatkan peran Perguruan Tinggi harus dilakukan dengan intensif dan konsisten agar persiapan dalam meningkatkan standar mutu pendidikan dapat diwujudkan dengan baik.
Bukan hanya itu saja, upaya untuk memperkuat peran Perguruan Tinggi juga dilakukan untuk membuktikan bahwa institusi pendidikan tinggi yang terdapat di Provinsi Kalimantan Timur secara efektif dapat bersaing di lingkungan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Salehuddin memberikan penjelasan bahwa upaya untuk memperkuat peran Perguruan Tinggi ini dilakukan sebagai salah satu tindakan untuk menjalankan strategi pemerintah untuk menyongsong hadirnya IKN di Tanah Benua Etam. Kehadiran IKN di Provinsi Kalimantan Timur ini merupakan tantangan baru yang serius dan revolusioner bagi segenap universitas di kawasan wilayah Provinsi Kalimantan Timur. Sebagai lembaga parlemen, DPRD Provinsi Kalimantan Timur perlu untuk memastikan lagi kesiapan Provinsi Kalimantan Timur agar tidak menjadi terbelakang dalam persaingan di dunia institusi pendidikan yang berasal dari berbagai daerah lain di luar Kalimantan Timur.
Oleh sebab itu, sebagai anggota parlemen, Salehuddin memberi penekanan secara tegas bahwa mutu dan kualitas dari pendidikan tinggi yang berkaitan erat dengan peran Perguruan Tinggi tersebut menjadi sebagai landasan dan pilar krusial untuk memberdayakan seluruh mahasiswa di Provinsi Kalimantan Timur dengan memberikan perbekalan berupa berbagai macam keterampilan dan pengetahuan yang terspesialisasi dan relevan terhadap dinamika kehidupan dan kebutuhan tenaga kerja di lingkungan IKN Indonesia.
Maka dari itu, sebagai anggota badan legislator di Provinsi Kalimantan Timur, Salehuddin meminta para Perguruan Tinggi di daerah wilayah Provinsi Kalimantan Timur untuk dapat mengambil keputusan dalam hal melakukan langkah konkret. Langkah konkret yang berhubungan dengan memperkuat peran Perguruan Tinggi ini dilakukan secara sistematis dan terencana untuk memberikan dukungan terhadap peningkatan standar pendidikan secara terus-menerus.
Upaya dalam mengukuhkan peran Perguruan Tinggi tersebut mempunyai matlamat agar seluruh institusi pendidikan yang ada di Provinsi Kalimantan Timur mampu melaksanakan peran strategis sebagai fasilitator dan sumber mutu pendidikan yang berkualitas. Sehingga dengan standar mutu pendidikan yang berkualitas tersebut, sumber daya manusia Benua Etam dapat mengisi kebutuhan terhadap tenaga kerja profesional yang diperlukan oleh IKN di masa depan.
Peran Perguruan Tinggi Dalam Meningkatkan Kualitas SDM
Hal yang terjadi di lapangan, banyak Perguruan Tinggi yang berminat untuk menyediakan fasilitas perkuliahan di wilayah IKN. Maka, sebagai upaya pengawasan, pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mengambil tindakan untuk memastikan bahwa minat tersebut berlandaskan pada sikap siap untuk mengemban tanggung jawab sebagaimana peran Perguruan Tinggi dalam mencetak bibit unggul.
Pengawasan kesiapan peran Perguruan Tinggi ini merupakan langkah untuk dapat membuktikan bahwa mutu dan relevansi pendidikan dapat terwujud, sehingga dapat membuka berbagai peluang munculnya jurusan maupun program studi yang baru. Dimana pencanangan jurusan dan program studi baru tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan minat masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur dan tuntutan dunia kerja dari IKN.
“Ini merupakan kontribusi positif dari IKN terhadap pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kaltim, terutama di sektor pendidikan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, ahli politik dari fraksi Golongan Karya (Golkar) tersebut menyerukan kepada masyarakat Provinsi Kalimantan Timur untuk tidak pasif dengan hanya berdiam diri menikmati pertunjukan di bangku penonton atas penantian kehadiran IKN. Masyarakat harus bergerak aktif meningkatkan potensi dan kualitas diri agar dapat menikmati berbagai kemajuan dan peluang untuk berkembang dengan hadirnya IKN.
Hal tersebut merupakan pernyataan yang senantiasa ditekankan di setiap forum DPRD Kalimantan Timur dan menjadi suatu agenda penting yang patut untuk disampaikan. Namun tidak hanya berhenti di penyampaian saja, melainkan perlu adanya perhatian khusus agar pelaksanaannya menjadi fokus utama pemerintah.
(ADV/DPRDPROVKALTIM/RH)