SAMARINDA, MEDIASAMARINDA.com,Revitalisasi pendidikan di wilayah sekitar IKN menjadi salah satu program yang harus diwujudkan. Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda merencanakan pembangunan sekolah unggulan terpadu bertaraf Internasional. Pemkot meununjuk SMPN 16 Samarinda sebagai salah satu sekolah yang akan direvitalisasi. Hal ini bertujuan untuk mendukung rencana revitalisasi pendidikan di kaswasan mitra Ibukota Negara Nusantara (IKN)
SMP Negeri 16 Kota Samarinda Ditetapkan sebagai Lokasi Revitalisasi
Andi Harun, selaku Wali Kota Samarinda memaparkan bahwa Pemkot Samarinda merencanakan pembangunan sekolah unggulan terpadu bertaraf Internasional yang nantinya akan berada di SMP Negeri 16 Samarinda. Rencana tersebut mulai disusun melalui studi kelayakan perencanaan sekolah terpadu dan unggulan.
“Rencananya dari beberapa lokasi yang kita lihat, akhirnya jatuh di SMPN 16 Samarinda” ungkap Andi Harun
Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Asli Nuryadin berharap dengan adanya pembangunan sekolah unggulan di Kota Tepian untuk kedepannya tidak hanya menjadi penonton di tengah berdirinya IKN (Ibu Kota Nusantara) melainkan memiliki kualitas pendidikan yang setara dengan ibukota negara.
Sumber : Tribun Kaltim
“Seperti yang saya sampaikan kita sedang merencanakan terkait pembangunan sekolah terpadu di SMP 16 itu, Pak Wali ingin SD, SMP dan SMA yang representatif, agar kita nanti tidak hanya menjadi penonton saja” ungkap Ali pada Selasa (11/7/2023).
Karena memiliki keunggulan dari sisi lahan dan lokasi yang cukup luas sekitar 2 hektar, menjadikan SMP Negeri 16 Samarinda menjadi satu – satunya sekolah yang akan direvitalisasi Pemkot Samarinda. Nantinya perencanaan pembangunan sekolah bertaraf internasional akan terus berlanjut mulai dari tingkat SD hingga SMA Unggulan Terpadu.
“Rencana dari beberapa lokasi yang kita lihat, ada di Sungai Siring, di SD dekat Islamic, akhirnya jatuh di SMP 16 karena memiliki luas 2 hektar.” jelas Andi Harun
Pendidikan Harus Merata di Kawasan IKN (Ibu Kota Nusantara)
Pendidikan merupakan aspek penting bagi suatu negara. Karena pendidikan sebagai wadah untuk mempersiapkan tenaga yang terampil dan terdidik untuk mengisi pembangunan di Ibu Kota Nusantara. Tidak hanya dengan mengikuti program pendidikan yang sudah ada, namun perlu adanya terobosan baru untuk menunjang kesiapan generasi muda dalam mendukung pembangunan IKN.
Pemerintah juga memainkan peran kunci dalam pemerataan pendidikan di Ibu Kota Nusantara. Dimana IKN nantinya akan menjadi pusat pemerintahan dan pusat kegiatan sosial, ekonomi, dan budaya dalam suatu negara. Pemerataan pendidikan di IKN menjadi penting karena ini akan mempengaruhi akses dan kualitas pendidikan bagi seluruh warga negara, khususnya di Provinsi Kalimantan Timur.
Ada beberapa aspek penting yang harus dilakukan pemerintah dalam pemerataan pendidikan di wilayah IKN. Mulai dari segi infrastruktur, pemerintah perlu mengalokasikan dana yang cukup untuk membangun dan memperbaiki infrastruktur pendidikan di IKN. Dengan infrastruktur yang memadai, akses terhadap pendidikan dapat meningkat dan siswa tidak perlu berpergian jauh untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas.
Dari segi tenaga pengajar atau guru yang berkualitas, pemerintah perlu memastikan ketersediaan guru dan tenaga pendidik berkualitas di IKN. Hal ini dapat mencakup program insentif untuk menarik guru yang berkualitas, pelatihan untuk meningkatkan kualifikasi guru dan penempatan strategis untuk memastikan keberadaan guru di daerah – daerah yang membutuhkan.
Selain itu pemerintah juga harus terus mengawasi dan mengevaluasi terhadap sistem pendidikan di IKN. Mulai dari pemantauan kualitas pendidikan, efektivitas program, dan ketepatan penggunaan dana pendidikan. Evaluasi ini akan membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas pendidikan di Ibu Kota Negara.
Revitalisasi pendididikan di wilayah sekitar IKN menjadi salah satu prioritas yang perlu diwujudkan. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan standar pendidikan,memberikan kesempatan yang lebih luas bagi para pelajar dan mempersiapkan mereka dalam menghadapi era perkembangan global yang dinamis.
Menurut Alimuddin, Deputi Bidang Sosial, Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN mengatakan pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam membangun IKN. Pihaknya ingin memastikan bahwa masyarakat lokal memiliki kesempatan yang sama dalam mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Pendidikan dari luar akan menjadi pelengkap yang mengimbangi pendidikan yang sudah ada dengan tetap menghormati dan memperkaya budaya lokal di Kaltim
