Samri Singgung Kebijakan Kuota dari Pemkot Soal ASN

0
15

Mediasamarinda.com – Isu pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan masa depan tenaga honorer menjadi sorotan.

Sebelumnya juga sudah berlangsung rapat dengar pendapat (RDP) antara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Selasa (14/01/2025) lalu.

Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Samri Shaputra, mengungkapkan keprihatinannya atas sejumlah permasalahan terkait proses seleksi PPPK.

Dari 4.000 hingga 5.000 pelamar, hanya sekitar 900 orang yang berhasil lolos tahap pertama.

Samri menyoroti keluhan tenaga honorer yang telah lama mengabdi tetapi tidak mendapatkan formasi sesuai bidangnya.

“Salah satu persoalan yang muncul adalah ketidakcocokan formasi. Misalnya, tenaga honorer di BPBD mencoba peluang PPPK di bidang PUPR. Mereka yang tidak lolos merasa pengabdian bertahun-tahun seakan tak dihargai,” ujar Samri.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini