25.1 C
Samarinda
23 Januari 2025
BerandaNasionalAkun Youtube DPR RI Diretas, Tayangkan Judi Slot Online Secara Live

Akun Youtube DPR RI Diretas, Tayangkan Judi Slot Online Secara Live

Date:

Must read

Related News

PAN Kalimantan Timur Sabet Kursi ke-8 DPR RI: Sukses Besar dalam Pemilu 2024

Samarinda , Mediasamarinda.com - Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan...

Samarinda, MEDIASAMARINDA.com – Pada hari Rabu (6/9/2023) sekitar 09.00 WITA, terjadi peretasan pada akun YouTube DPR RI oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Akun tersebut mengalami perubahan foto profil dan mulai menyiarkan video judi online secara langsung. Menurut pengamatan MEDIASAMARINDA, hingga pukul 12.00 WITA, akun tersebut sudah menampilkan 4 video siaran dengan jumlah total penonton mencapai 3500 orang.

Komentar dari Sekjen DPR RI

Beberapa komentar dalam kolom obrolan langsung pada siaran video judi online tersebut juga mengungkapkan keheranan terkait peretasan akun YouTube DPR RI. Beberapa warga Indonesia bahkan mengajukan pertanyaan mengenai motif di balik peretasan ini. Ada juga yang menyindir bahwa peristiwa ini bisa saja terkait dengan kasus anggota DPRD DKI yang diduga terlibat dalam permainan judi slot saat rapat pada bulan Juni lalu.

Sekjen DPR RI, Indra Iskandar, telah mengkonfirmasi bahwa akun YouTube DPR RI memang telah diretas. “Saat ini, memang ada indikasi akun YouTube DPR RI diretas. Indikasinya di mana ada pihak lain yang berhasil masuk ke akun YouTube DPR dan mengunggah video perjudian online,” kata Indra saat dimintai konfirmasi.

“Kami telah mengambil tindakan sejak pagi tadi, menghubungi Google Indonesia untuk memulihkan akun. Google Indonesia lalu juga telah meneruskan permohonan DPR RI ke pusat Google. Semoga akun tersebut segera pulih dan dapat digunakan lagi oleh DPR,” tambah Indra. Sementara itu, tim IT internal DPR RI juga sedang melakukan pemulihan dengan cara manual melalui sistem independen.

Pihak Bareskrim Turut Mengamankan Akun Youtube DPR RI yang Diretas

Selanjutnya, Indra juga menjelaskan bahwa DPR RI telah menghubungi Bareskrim Polri. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Bareskrim tadi,” pungkas Indra. Dalam waktu yang berbeda, Direktur Tindak Pidana Siber (Dir Tipidsiber), Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, mengungkapkan bahwa pihak Bareskrim Polri telah mengambil tindakan untuk menyelesaikan isu tersebut.

Brigjen vivid menerangkan, pihaknya telah mengirim tim Computer Security Incident Response Team (CSIRT) untuk mengatasi situasi ini. “Tim CSIRT Direktorat Tindak Pidana Siber sudah dalam tugas untuk menyelidiki terkait insiden tersebut,” ungkap Brigjen Vivid. Pada pukul 13.00 WITA, akun YouTube DPR RI tersebut sudah tidak dapat diakses oleh umum dan menampilkan pesan “404 Not Found”.

Akun YouTube DPR RI Diretas, Roy Suryo pun Memberi Komentar

Seorang pakar IT yang juga pernah menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Roy Suryo, ikut memberikan komentarnya mengenai akun YouTube DPR RI yang diretas tersebut. Dirinya beranggapan, peristiwa ini sangat memalukan. “Penyiaran 4 video live judi slot online di akun YouTube DPR RI ini sungguh hal yang sangat-sangat memalukan,” Roy Suryo menjelaskan.

Ia juga menegaskan bahwa memang tidak ada sistem yang dapat dijamin 100% keamanannya. Menurutnya, hal ini selalu akan menciptakan celah di dalam sebuah jaringan. Namun di sisi lain, Roy Suryo juga berharap bahwa pihak DPR RI dapat mengantisipasi masalah ini dengan lebih cepat. Apalagi masalah peretasan akun resmi DPR RI ini sudah terjadi dalam waktu yang cukup lama.

akun youtube dpr ri diretas, akun youtube dpr ri
roy suryo, pakar IT yang juga pernah menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga RI

“Saya paham, memang tidak ada yang namanya sistem itu bisa 100% aman, dan akan selalu ada celah jaringan. Tapi kan harusnya kejadian macam ini bisa cepat diantisipasi, ini sampai berlarut-larut dan berjam-jam. Sampai jadi bahan ledekan dan guyonan netizen loh di kolom komentar video judi slot yang di-upload tersebut,” Roy Suryo menegaskan.

Roy Suryo juga menekankan pentingnya kerjasama antara DPR RI, Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta Tim Cyber Polri dalam menyelesaikan permasalahan ini. Dia juga mengingatkan bahwa kejadian seperti ini tidak boleh terus berlanjut dalam jangka waktu yang lama. Pasalnya, hal tersebut dapat mencerminkan ketidakprofesionalan sebuah lembaga negara.

“Saya meminta dengan tegas agar Admin Internal SetJen DPR-RI segera menyelidiki pelaku peretasan ini dengan berkolaborasi bersama Kemkominfo dan Tim Cyber Polri, karena sebenarnya identifikasi pelaku yang melakukan akses ilegal dan masuk ke dalam sistem dapat dilakukan dengan mudah. Jangan biarkan masalah ini berkepanjangan, ini adalah sesuatu yang memalukan,”  Roy Suryo saat menutup keterangannya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini